• Breaking News


    Bag 1: Penjelasan Al-Mutammimah Al-Ajurrumiyyah - Bab Kalam



    بسم الله الرحمن الرحيم
    الكلام هو اللفظ المفيد المركب بالوضع وأقل ما يتألف من اسمين نحو: (زيد قائم) أو من فعل واسم نحو: (قام زيد)، والكلمة قول مفرد 
    وهي اسم وفعل وحرف
    Kalam adalah lafadz yang tersusun, yang memberi faidah dengan disengaja atau dengan menggunakan bahasa Arab. Batas minimal penyusun sebuah kalam adalah terdiri dari dua isim, mis: زيد قائم Zaid adalah orang yang berdiri; atau dari fi’il dan isim, mis: قام زيدٌ Zaid telah berdiri Sedangkan kalimat adalah sebuah kata tunggal. Kalimat ini ada tiga macam: Isim, fi’il dan huruf.

    فالاسم يعرف بالإسناد إليه، وبالخفض وبالتنوين وبدخول الألف واللام وحروف الجر
    Tanda-tanda isim: 1. Musnad ilaih, yaitu suatu lafazh yang memungkinkan untuk dijadikan sebagai mubtada, fa’il atau naibul fa’il, mis: قامَ زيدٌ Zaid telah berdiri | Lafazh Zaidun, dia menjadi fa’il, berarti dia isim. Begitu juga lafazh: زيدٌ قائمٌ Zaid itu orang yang berdiri | Zaidun sebagai mubtada’, berarti dia isim. Begitu juga contoh: ضُرِبَ الكلْبُ Seekor anjing telah dipukul | Lafazh Alkalbu, menjadi pengganti dari fa’il, maka dia adalah kalimat isim.

    2. Alkhofdh (dibaca jar dengan tanda kasroh atau yang lainnya), mis: بسمِ اللهِ. |
    3. Ditempeli ال didepannya, mis: المسْجِدُ | 4. Didahului oleh huruf jar, mis: مررْتُ بِزيدٍ

    No comments

    Tutup ( X )

    INFO TERBARU
    flyer